Puisi Cinta Yang Indah
Apa kamu sedang ingin menulis sebuah puisi cinta, tetapi berasa buntet saat ingin menumpahkannya dalam kalimat? Jika iya, tidak perlu bingung. Kamu dapat ambil ide dari puisi cinta pendekyang menyentuh hati kreasi penyair-penyair muda di bawah ini - Puisi Cinta Yang Indah
Kamu tidak asing saat dengar nama Chairil Anwar, W.S. Rendra, atau Asrul Sani, kan? Mereka ialah penyair-penyair legendaris Indonesia yang kreasinya tidak lekang oleh waktu dan dicicipi beberapa kelompok umur. Seiring waktu berjalan, negara kita melahirkan penyair-penyair muda berpotensi yang sudah hasilkan deretan puisi cinta pendek yang menyentuh hati.
Beberapa penyair muda ini ialah Aan Mansyur, Adimas Immanuel, Boy Chandra, dan ada banyak lagi. Apa kamu akrab sama mereka atau jangan-jangan dari ke-3 penyair itu ada sebagai favoritmu?
Nach nanti, puisi kreasi mereka yang bakal kamu baca bukan hanya tuliskan keelokan cinta, lho. Tetapi, kamu akan membaca puisi mengenai duka cita cinta yang dicatat tidak kalah apiknya.
Kamu tentu saja tidak sabar kembali untuk membaca puisi cinta pendek yang menyentuh hati kreasi beberapa penyair muda ini, kan? Jika demikian,langsung baca berikut ini, ya! Selamat membaca dan mudah-mudahan dapat membuat kamu di inspirasi, ya!
Puisi Cinta Yang Indah
1. Lain Kali
Saya pada akhirnya sadar bahwa…
menyukai segenap hati, itu bahaya.
Menyukaimu brutal,
dapat buat gila.
Juga, menyukai tanpa terlebih dahulu menyukai diri kita,
tak pernah usai cantik.
Karena itu, kali lain saya jatuh cinta,
saya makin lebih dahulu menyadarkan diri kita
: Hatiku agar lebih hati-hati.
Apa kamu pernah menyukai seorang dengan demikian besarnya? Rasanya, kamu ikhlas untuk memberi dan mengupayakan apa saja supaya pacarmu selalu berbahagia. Tetapi, semuanya cuman bisa menjadi sebuah penderitaan bila ia tidak lakukan hal sama, tetapi justru pergi demikian saja. Prihatin sekali, kan?
Nach, jika kamu pernah rasakan hal sama, sebaiknya kamu ambil pelajaran dari puisi cinta singkat yang menyentuh hati di atas. Kamu bisa menyukai seorang, tetapi janganlah sampai mempertaruhkan dan abai dengan dirimu. Karena saat ia pergi, siapa kembali yang bakal mengambil kepingan-kepingan hatimu yang telah remuk jika bukan diri kamu sendiri?
2. Itu Cinta
Cinta selalu bersemi pada tempat, waktu, dan keadaan yang tidak tersangka,
dia seperti mentari di tengah-tengah temaram; hijau antara gersang.
Cinta tak pernah tiba tiba-tiba;
Dia akan pelan-pelan menyelusup ke urat nadimu,
ledakkan jantungmu,
lalu wafatkanmu terbakar habis bersama bayangannya.
Masih ingatkah kamu bagaimana rasanya pertama kalinya jatuh cinta? Kamu kemungkinan tidak paham persisnya kapan kamu rasakan hal itu, tetapi hati itu membuat kamu demikian berbahagia. Jika menurut penyair asal Bandung ini, cinta itu seperti mentari di tengah-tengah langit yang mendung dan sebuah tunas di tanah yang gersang.
Sudah pasti, kedatangan cinta itu tidak tiba-tiba. Ia sesungguhnya telah ada, namun kemungkinan kamu tidak mengetahuinya. Sampai tanpa berasa, hati cinta itu sudah merasuk sampai nadi jantungmu dan konsumsi semua jiwamu. Bila satu saat cinta itu pergi, ia cuman terus akan tinggalkan bayangan yang tidak pernah pergi. Demikianlah sangkanya isi pada puisi cinta pendek jatuh cinta yang menyentuh hati ini.
3. Saya Ingin Tahu
Saya benar-benar senang memikirkan jadi matamu.
Ketahui apa yang ingin dan tidak ingin kau lihat.
Belajar bagaimana caramu melihat sesuatu.
Ketahui warna apa yang kau suka.
Kadang-kadang rasakan bagaimana caramu berduka.
Bagaimana caramu supaya masih tetap kelihatan kuat.
Saya ingin pahami bagaimana rasanya jadi matamu.
Lalu pahami apa yang kau rasakan saat menatapku.
Apa yang kamu alami dalam membaca puisi cinta pendek romantis yang menyentuh hati ini? Saat membacanya sepintas saja, kamu kemungkinan bisa rasakan cinta sang penulis yang demikian besar pada pacarnya. Betul-betul cantik dan manis sekali, ya? Sudah pernahkah kamu rasakan hal sama?
Saat menyukai seorang, kamu kemungkinan ingin ketahui segala hal mengenai dianya supaya kamu semakin dapat pahaminya. Apabila sudah pahaminya secara baik, kamu tentu saja dapat perlakukannya dengan lebih bagus lagi. Tetapi kadang kamu ingin tahu, bagaimana sesungguhnya kamu di matanya. Apa ia menyenangimu sebesar kamu menyenanginya?
4. Pergi Sendiri
Saya ingin menyukaimu,
dan tinggal lebih lama.
Tetapi, saya cuman punyai sebuah koper
untuk mengemas diriku
bila setiap saat harus pergi.
Tidak ada ruangan untuk molorikanmu,
tidak ada ruangan untuk lari darimu.
Untuk kamu yang menyukai puisi, kemungkinan tidak asing dengan penyair muda yang namanya Adimas Immanuel. Puisi-puisi yang dibuat pria asal Solo ini demikian menyentuh hati beberapa pembacanya, tidak kecuali puisi pendek yang telah kamu baca ini. Nach, buat kamu sendiri, apa yang telah ada dalam benakmu dalam membaca puisi itu?
Dari puisi di atas, si penulis kelihatannya siap dengan semua resiko cinta, entahlah pada akhirannya ia akan pisah atau masih tetap bersama idola hati. Tetapi andaikan jalinan yang dilaluinya akan gagal di tengah-tengah jalan, ia telah bersiap-sedia untuk pergi dan tidak akan mengganggu bekas pacarnya lagi. Biarkanlah masa lalu yang terbentuk dari kebersama-samaan mereka, ia sendiri yang mengingatnya. Yang pasti, ia inginkan orang yang disayanginya itu berbahagia, walau tanpanya.
5. Cuman Rekan?
Kamu membuntel rapi segala hal,
dalam status kita yang cuman rekan biasa.
Bila cuman rekan biasa,
kenapa kamu membuatku jatuh cinta?
Kenapa panggilan sayang darimu ada selalu?
Sungguhkah rekan biasa,
sama-sama mesra seperti kita?
Penahkah kamu ada pada keadaan yang dilukiskan dalam puisi cinta pendek yang menyentuh hati di atas? Kemungkinan rasanya masih demikian menyakitkan setiap kamu mengingatnya. Kamu telah serius dengannya, tetapi ia tidak inginkan memiliki status yang lebih denganmu. Jika seumpama ia dekat sama orang lain, kamu tidak memiliki hak cemburu karena statusmu hanya "rekan" saja.
Perlu kamu ingat jika jalinan yang memiliki status terang saja masih rawan pisah, apa lagi yang tidak ada statusnya. Oleh karena itu, lain waktu jika ingin merajut jalinan dengan seorang, yakinkan jika ia serius denganmu dan tidak takut dengan komitmen. Cowok atau cewek yang tidak takut kamu mengbawa memiliki komitmen pasti semakin dapat dipercaya.
6. Kamu Selalu Ada
Pada akhirnya kau pergi,
dan saya mendapatimu di jalanan yang lengang
atau bangku-bangku taman yang kosong.
Saya mendapatimu,
di salju yang tutupi kota
seperti perpustakaan raksasa yang menetes.
Saya mendapatimu,
di gerai-gerai kopi,
udara,
dan wewangian makanan yang terlampau masak atau kurang.
Kamu pernah menyaksikan film terkenal AADC 2 yang diperankan oleh Dian Sastro dan Nicholas Saputra? Jika iya, kamu kemungkinan tidak asing dengan puisi pendek mengenai cinta yang bersedih dan menyentuh hati ini. Puisi ini yang membuat nama penyair Aan Mansyur makin terkenal di kelompok beberapa anak dewasa muda dan remaja.
Saat kamu pisah dengan bekas pacarmu, memang ia tidak datang dalam kehidupanmu lagi. Tetapi, masa lalu cantik yang kalian berdua buat tetap hidup dalam daya ingatmu. Beberapa hal kecil terus akan mengingatimu kepadanya, entahlah itu kursi kecil dalam suatu taman tempat kalian berdua bercengkerama berkenaan periode depan. Atau, juga bisa warung kopi yang umum didatangi bersama, tidak sangsi ke sana akan menghidupkan kenanganmu dengannya.
7. Ini
Kurang lebih
secara singkat ini,
kau harus berbahagia
walau tidak
harus denganku.
Tetapi, kau
harus mengerti.
Saya tidak suka kalimat ini.
Salah satunya hal yang menyenangkan untuk orang yang mencinta ialah dapat bersama dengan pacar sampai selama-lamanya, kan? Untuk menjaga jalinan kalian, kamu juga jadikan kegembiraannya sebagai fokusmu. Sayang, manusia bisa merencanakan, tetapi Tuhanlah yang tentukan. Jalinan kalian harus putus di tengah-tengah jalan dan satu hari kamu harus merelakannya berbahagia bersama sama orang lain.
Walau kamu berbahagia menyaksikannya berbahagia, tetapi kemungkinan sedikit ada hati tidak ikhlas yang menjejal di hatimu. Sesungguhnya, kamu ingin ia masih tetap berbahagia, tetapi berbahagianya bersamamu tidak dengan orang lain. Tetapi, ya ingin bagaimana lagi. Jika bukan jodoh, memang diminta seperti apakah juga pada akhirannya kalian tidak bersama.
Ungkap Hatimu Melalui Puisi Pendek yang Menyentuh Hati
Demikian kelompok puisi cinta singkat menyentuh hati yang dapat kamu ini. Kurang lebih, ada yang memvisualisasikan hatimu sekarang ini? Atau, apa ada dari ke-7 puisi di atas yang terkesan untukmu? Mudah-mudahan puisi-puisi itu bisa juga menginspirasimu untuk membuat kreasi sendiri, ya!